Koperasi BSM Sofifi Perketat Pengawasan Tiket dan Parkiran

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 12 Desember 2025 9 jam yang lalu
Ketua Koperasi BSM, Abubakar Fabanyo, memimpin rapat anggota pada 9 Desember 2025 malam di Sofifi (Foto: Dok MI/Jainal Adaran)
Ketua Koperasi BSM, Abubakar Fabanyo, memimpin rapat anggota pada 9 Desember 2025 malam di Sofifi (Foto: Dok MI/Jainal Adaran)

Sofifi, MI - Ketua Koperasi Bahtera Sejahtera Mandiri (BSM), Abubakar Fabanyo, menyampaikan rilis tertulis kepada Monitorindonesia.com usai pelaksanaan rapat anggota koperasi yang digelar pada Selasa malam, 9 Desember 2025, di Sofifi. Rapat tersebut membahas sejumlah isu kedisiplinan dan peningkatan pelayanan bagi penumpang di Pelabuhan Speed Boat Sofifi.

Dalam rilis tersebut, Abubakar menegaskan bahwa Koperasi BSM harus memperkuat ketertiban dalam seluruh proses operasional, terutama dalam penerapan aturan tiket dan penataan parkiran yang sebelumnya sempat memicu perhatian publik.

Ia menilai bahwa konsistensi dalam menjalankan aturan menjadi bagian penting untuk menjaga kualitas layanan dan memastikan bahwa setiap pengemudi maupun anggota koperasi menjalankan tanggung jawabnya secara disiplin.

Upaya penertiban ini juga dipandang sebagai langkah strategis untuk mencegah terulangnya kekacauan di lapangan dan memberikan kepastian layanan yang lebih baik bagi para penumpang.

“Tentang ketegasan tiket seratus ribu dan parkiran, bahwa Koperasi BSM telah bertindak tegas dalam melakukan kedisiplinan terkait pelayanan penumpang,” kata Abubakar.

Dia menambahkan bahwa disiplin ini penting untuk menjaga kualitas layanan, sekaligus memastikan seluruh anggota koperasi mematuhi aturan yang telah disepakati bersama.

Selanjutnya, Abubakar juga menyampaikan imbauan kepada seluruh nakhoda agar turut berperan aktif dalam kegiatan sosial, khususnya yang berkaitan dengan kebersihan lingkungan pelabuhan.

“Saya pe stetmen menghimbau kepada teman-teman, jikalau ada bakti sosial soal kebersihan di lingkungan Pelabuhan Sofifi atau pelabuhan speed boat dari pihak Pemkot dan Provinsi, maka marilah torang para nakhoda sama-sama bekerja sama dan ringan kaki untuk kerja bakti bersama dengan pihak kota dan Pemprov,” ujarnya.

Abubakar menegaskan bahwa kolaborasi antara Koperasi BSM, pemerintah kota, dan pemerintah provinsi sangat penting untuk menciptakan pelabuhan yang aman, bersih, dan nyaman bagi masyarakat. Ia berharap kegiatan kerja bakti dapat menjadi rutinitas yang melibatkan seluruh unsur pelayaran demi kepentingan bersama.

Selain menyoroti kedisiplinan anggota koperasi, Abubakar Fabanyo juga meminta perhatian serius dari otoritas terkait yang mengelola Pelabuhan Speed Boat Sofifi. Ia menilai ketertiban parkiran di area pelabuhan menjadi faktor penting yang mempengaruhi kelancaran operasional kapal, terutama pada jam sibuk.

Abubakar menegaskan bahwa kondisi parkiran yang semrawut kerap mengganggu proses sandar maupun keberangkatan kapal. Karena itu, ia meminta agar pengelola pelabuhan mengambil langkah konkret untuk memastikan area tersebut tetap terkendali.

“Torang berharap otoritas pengelola Pelabuhan Speed Boat Sofifi bisa menertibkan parkiran, supaya tidak mengganggu speed boat yang baru sandar,” kata Abubakar.

Menurutnya, ketertiban parkiran tidak hanya berdampak pada kenyamanan operator speed boat, tetapi juga menyangkut keselamatan penumpang. Ia menilai koordinasi antara pengelola pelabuhan dan aparat terkait perlu diperkuat guna memastikan seluruh aktivitas di kawasan tersebut berjalan lancar dan tertib. (Jainal Adaran)

Topik:

Koperasi BSM Sofifi Maluku Utara